INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Sebuah langkah monumental diambil untuk mendukung pemerataan akses listrik di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Sebanyak 1.560 keluarga kini menikmati aliran listrik gratis melalui Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) yang diresmikan Senin, 2 Desember 2024, di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai.
Kolaborasi strategis ini melibatkan anggota Komisi XII DPR RI Mukhtarudin, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, dan PT PLN (Persero). Dalam acara penyalaan perdana, Sekretaris Daerah Kobar, Rody Iskandar, mewakili Pj Bupati Kobar Budi Santosa, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi Bapak Mukhtarudin yang telah memfasilitasi program ini bersama Kementerian ESDM dan PLN. Ini adalah langkah penting dalam pemerataan listrik di Kotawaringin Barat sesuai amanat Undang-Undang Ketenagalistrikan,” ujar Rody.
Menurut Rody, kehadiran listrik tidak hanya meningkatkan taraf hidup masyarakat, tetapi juga menjadi pendorong utama pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa akses energi merupakan hak dasar yang harus dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk di wilayah terpencil.
“Kotawaringin Barat mendapatkan jumlah penerima manfaat terbesar di Kalimantan Tengah. Ini adalah kebanggaan sekaligus tantangan untuk memastikan keberlanjutan program di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.
Ia juga menyoroti pentingnya perluasan akses listrik ke desa-desa yang belum terjangkau, seperti Desa Rangda dan Sungai Cabang, yang kerap terkendala kondisi geografis. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pihak terkait agar kebutuhan energi di wilayah konservasi dan terpencil dapat terpenuhi.
Mukhtarudin, sebagai penggagas program ini, berharap agar masyarakat penerima manfaat dapat memaksimalkan potensi listrik untuk mendukung pendidikan, kesehatan, dan pengembangan UMKM. “Dengan akses listrik, kehidupan masyarakat akan jauh lebih baik, dan ini adalah fondasi untuk mewujudkan kemajuan yang inklusif,” ungkapnya.
Program BPBL ini bukan hanya soal penyediaan listrik, tetapi juga upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat Kobar secara keseluruhan. Pemerintah daerah dan DPR RI sepakat untuk menjadikan program ini sebagai model pemerataan energi di daerah lainnya.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit
